LPPM Unipdu – Unipdu Jombang berkomitmen mendukung penuh program Desa Tangguh Bencana (Destana) Pemerintah Kabupaten Jombang. Komitmen dukungan ini diwujudkan dan diimplementasikan langsung oleh mahasiswa Unipdu Jombang dalam kegiatan Kuliah Pengabdian kepada Masyarakat (KPM) di Desa Mlaras Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang. Program Destana ini diimplementasikan oleh mahasiswa Unipdu Jombang dan dosen dalam empat bentuk kegiatan langsung yang mengandung maksud menguatkan desa tangguh bencana., yang dilaksanakan secara berkala. Empat kegiatan tersebut yaitu: pertama, Sosialisasi Kesehatan Lansia dengan tema ntuk Menjaga Kesehatan Fisik. Kegiatan dapat dideskripsikan bahwa sosialisasi ini mencakup berbagai topik penting seperti cara menjaga pencegahan penyakit asam urat dan diabetes, serta pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin. Selain itu, dalam kegiatan ini juga disampaikan tips-tips praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk menjaga kebugaran dan kualitas hidup yang baik. Dasar pikiran sosialisasi ini dikarenakan orang lansia yang terdapat di Desa Mlaras rata-rata mereka memiliki riwayat tingginya kadar gula dan tekanan darah. Untuk itu tujuan kegiatan ini yaitu membantu lansia yang ada di Desa Mlaras untuk memahami asal muasal terjadinya seseorang memiliki kadar gula dan tekanan darah yang tinggi, sekaligus juga agar ibu bidan desa bisa melakukan monitoring lansia yang memiliki penyakit atau mengidap penyakit Diabet dan Hipertensi secara berkala. Sosialisasi ini dilaksanakan pada tanggal 21 Juli 2024 bertempat di Balai Desa Mlaras, dengan menghadirkan ibu dan bapak lansia. Metode kegiatan sosialisasi adalah pemateri menyampaikan materinya tentang Penyakit Diabetes dan Hipertensi seperti apa atau kondisi yang bagaimana bisa menimbulkan penyakit Diabetes dan Hipertensi, cara mengobati penyakit tersebut baik dengan alami maupun menggunakan mengkonsumsi obat. Kegiatan ini menghadirkan dosen Unipdu Jombang dari Fakultas Ilmu Kesehatan, Bapak Sufendi Hariyanto S.Kep,Ns. MMB, dan narasumber pendamping dari mahasiswa dengan memberikan cek gratis dari cek tekanan darah dan pemberian obat hipertensi dan diabetes. Setelah itu dari Bidan Desa Mlaras melakukan memonitoring perkembangan kesehatan bapak dan ibu lansia yang ada di Desa Mlaras apakah terdapat kemajuan setelah pemberian penjelasan tentang penyakit diabetes dan hipertensi dan pemberian obat untuk mengurangi resiko penyakit dari hipertensi dan diabetes. Hasil kegiatan ini diharapkan dapat membantu para lansia mengelola kondisi kesehatan mereka dengan lebih baik dan mengurangi risiko komplikasi terkait penyakit Diabetes dan Hipertensi.

Kedua, Sosialisasi Pola Hidup Bersih dan Sehat Berbasis Teknologi. Kegiatan ini dapat dideskripsikan bahwa kegiatan sosialisasi pola hidup bersih dan sehat berbasis teknologi merupakan program edukasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan memanfaatkan teknologi digital atau melalui video edukasi. Kegiatan ini diinisiasi sebagai upaya untuk mempromosikan perilaku hidup sehat dan pencegahan penyakit di lingkungan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan ilmu kepada siswa di Madrasah Ibtidaiyah Bustanul Ulum tentang bagaimana pola hidup bersih dan sehat dimulai dari hal kecil yaitu dengan mencuci tangan sebelum makan. Dengan adanya kegiatan ini siswa bisa menyalurkan ilmu yang didapat kepada teman-teman lainnya agar menumbuhkan rasa peduli dalam kebersihan dan kesehatan setiap aktivitas yang dilakukan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2024 pada pukul 09.00-selesai bertempat di aula Madrasah Ibtidaiyah Bustanul Ulum Mlaras Sumobito Jombang, dengan kelompok sasaran yaitu siswa kelas 3. Metode kegiatan ini yaitu memberikan penjelasan tentang pentingnya hidup bersih dan sehat dalam aktivitas sehari-hari, dan memberikan contoh melalui video pembelajaran tutorial pola hidup bersih dan sehat dari hal kecil yaitu dengan  mencuci tangan yang baik dan benar, serta melakukan praktek cara mencuci tangan yang baik dan benar. Kegiatan ini mendapat respons positif dari siswa dan guru. Siswa kelas 3 mampu memahami pentingnya hidup bersih dan sehat, serta mampu mempraktikkan cara mencuci tangan dengan benar dan menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Dalam kegiatan ini penggunaan teknologi seperti pemutaran video tutorial dan media digital interaktif, terbukti efektif dalam menarik perhatian siswa dan memudahkan pemahaman materi, memberikan pengalaman belajar visual dan praktis. Pihak sekolah mengapresiasi penerapan teknologi ini, Dengan kegiatan ini siswa kelas 3 dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari dan menyalurkan kepada teman-teman dan keluarga.

Ketiga, Seminar UMKM dan Sosialisasi NIB dengan tema ”Legalisasi Usaha untuk Mengoptimalkan Kemajuan UMKM”. Kegiatan ini digelar dengan maksud meningkatkan pemahaman pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Desa Mlaras tentang pentingnya legalisasi usaha. Kegiatan ini difokuskan pada proses pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai langkah awal untuk memperoleh legalitas usaha. Dasar pikiran program ini karena di Desa Mlaras banyak yang berjualan makanan maupun minuman dan membuka toko atau kios dimana mereka belum memiliki Nomor Izin Berusaha (NIB). Manfaat kegiatan ini adalah membantu para UMKM yang terdapat di Desa Mlaras untuk memiliki NIB dengan didampingi mahasiswa KPM Unipdu dan Dosen Pendamping Pusat Studi Halal Unipdu yaitu Ibu Wiwit Denny Fitriana, M.Si. Seminar ini dilaksanakan pada Kamis tanggal 1 Agustus 2024 bertempat di aula Balai Desa Mlaras. Sasaran kegiatan ini adalah para pelaku UMKM yang ada di Desa Mlaras yang belum mengetahui cara membuat NIB dan kegunaan jika sudah memiliki NIB. Selain itu, peserta kegiatn ini adalah para pelaku UMKM yang berjualan makanan dan minuman yang belum membuat dan belum tahu fungsi dari Sertifikasi Halal Produk itu digunakan untuk apa dalam usaha UMKM penjual makanan dan minuman. Metode kegiatan kegiatan ini yaitu: pertama, adalah dosen pendamping Studi Halal Unipdu yaitu Ibu Wiwit Denny Fitriana, M.Si menjelaskan materi mengenai UMKM, dilanjutkan dengan pemberian pengarahan dan penjelasan mengenai NIB dan Sertifikasi Halal untuk pelaku UMKM penjual makanan dan minuman. Kedua, mahasiswa KPM Unipdu membantu proses pembuatan NIB untuk para pelaku UMKM yang ingin dibuatkan di tempat atau bisa disebut on the spot. Mahasiswa lainnya membantu mengarahkan ke tempat atau spot untuk mengambil gambar produk makanan dan minuman yang ingin dibuat sertifikat halal. Hasil kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan kemampuan para pelaku UMKM untuk melegalkan usaha mereka, yang pada akhirnya dapat membantu dalam mengembangkan usaha mereka secara lebih optimal dan berkelanjutan.

Keempat, Gerakan Penanaman Bibit Tanaman Obat Keluarga (Toga) untuk Taman Herbal Desa dan Gotong Royong untuk Membersihkan Lingkungan. Gerakan ini memfokuskan pada aktivitas mewujudkan desa tangguh bencana melalui pemberdayaan tanaman herbal sebagai sumber daya kesehatan mandiri. Selain itu, kegiatan ini juga berfokus pada pembersihan lingkungan untuk mempercantik dan memanfaatkan lahan desa melalui penanaman. Dengan mengajak masyarakat Desa Mlaras untuk bersama-sama membersihkan lingkungan, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang bersih, sehat, dan mengurangi risiko bencana lingkungan. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan menciptakan lingkungan hidup sehat dengan menyediakan akses mudah dan murah terhadap tanaman obat yang dapat digunakan untuk kesehatan sehari-hari serta kegiatan ini juga bertujuan untuk pengobatan herbal dan mengurangi ketergantungan pada obat-obatan kimia. Kegiatan penanaman bibit tanaman obat keluarga juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas udara yang sejuk dan menciptakan suasana yang nyaman dan memperindah lingkungan sekitar. Penanaman Toga dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 6 Agustus 2024 bertempat di Desa Mlaras, dengan kelompok sasaran seluruh perangkat Desa Mlaras dan warga Desa Mlaras. Metode kegiatan ini diawali dengan membersihkan sampah yang tersangkut di pinggiran aliran sungai, merapikan pohon-pohon yang tumbang di sekitar aliran sungai, dan juga melakukan penanaman bibit Toga di sekitar Balai Desa Mlaras yang nanti hasil penanaman bibit tersebut bisa dimanfaatkan oleh warga masyarakat Desa Mlaras. Diharapkan melalui kegiatan ini, lingkungan desa menjadi lebih bersih dan tertata, serta terbangunnya taman herbal yang dapat menjadi sumber tanaman obat bagi masyarakat. Hasil ini diharapkan dapat berkelanjutan, dengan masyarakat yang semakin peduli terhadap kebersihan lingkungan dan kesehatan, serta memanfaatkan tanaman obat untuk pengobatan alami.

Kegiatan-kegiatan ini digelar dengan pelibatan dosen Fakultas Bisnis, Bahasa, dan Pendidikan, Bapak Tomy Syafrudin, M.Pd dan dilaksanakan oleh mahasiswa Unipdu Jombang yang berasal dari berbagai program studi yaitu: 1) Prodi Administrasi Bisnis: Engelina Tasya Nur Aini Zuhri, Umi Faizah; 2) Prodi Ilmu Keperawatan: Devinta Rizky Amalia, Miranda Dwi Sadiyah; 3) Prodi Pendidikan Agama Islam: Afrida Safira Kusuma Wardani, Akmal Cahya Ramadhan, Divyatuz Shafa Fatikhah, Ervito Ferdianto, Lailul Ziadatul Walidah, Nanik Nur Fadhilah, Qurrotu Aina Al Arofat, Rizkiya Firdaus Nuzula, Zuhrufa Naila Azza; 4) Prodi Pendidikan Bahasa Inggris: Endang Dwi Rohmah; 5) Prodi Pendidikan Matematika: Nur Suci Awaliyah; 6) Prodi PGMI: Icha Ainun Maya, Muh. Sa’duddin; 7) Prodi Sastra Inggris: Muhammad Haydar Alwi Yahya; 8) Prodi Sistem Informasi: Ahmad Ali Mawardi, Fedriyan Gala Saputra, Nurdiana Fajrin Marpaung, Rully Sandy Pratama, Uli Aertha.

Dengan beberapa kegiatan Destana ini, warga desa Mlaras dapat memahami dan terampil bahwa mewujudkan desa tangguh bencana bisa diwujudkan dalam berbagai perspektif  yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, dan sebagainya.***